Perbedaan Agama Kristen & Agama islam
BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang Masalah
Alkitab menegaskan bahwa juruslamat
satu-satunya yaitu Yesus Kristus. Setiap orang Kristen percaya bahwa Yesus
Kristus adalah Tuhan yang menyelamatkan manusia yang percaya kepadanya. Orang
Kristen pada umumnya mempercayai doktrin bahwa kebenaran yang sesungguhnya
adalah Alkitab. Pembuktian bahwa Yesus adalah Tuhan adalah didalam kitab Yohanes
13:13 mengatakan [1]“kamu menyebut Aku guru dan
Tuhan, dan katamu itu tepat, sebab memang Akulah Guru dan Tuhan”. Dari
pernyataan tersebut jelaslah bahwa Tuhan Yesus sesungguhnya adalah Guru
sekaligus Tuhan. Pada dasarnya Yesus datang ke dunia ini dengan membawa misi
Bapa yang disurga, Misi yang dibawa oleh Tuhan kita Yesus Kristus yaitu
menyelamatkan umat manusia yang penuh dengan noda dan Dosa.
Allah
begitu mengasihi manusia sehingga Dia rela mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal
yaitu Yesus Kristus untuk menebus dosa manusia. Di dalam kitab Yohanes 3:16
mengatakan bahwa [2]“karena begitu besar kasih Allah
akan dunia ini sehingga setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa
melainkan memperoleh hidup yang kekal”. Dengan demikian kasih Allah akan dunia
ini sangatlah besar.
Setelah
adanya Allah maka manusia mencari-cari tentang keberadaan Allah tersebut maka
saat ini banyak sekali argumen-argumen yang dikeluarkan mengenai Allah yang
sesungguhnya. Bahkan pada zaman sekarang ini agama-agama dibentuk hanya untuk
membedakan Allahnya masing-masing.
Perbedaan-perbedaan
agama yang terjadi saat ini sudah menjadi argumen yang sangat tidak stabil
diantara masyarakat. Karena diantara masyarakat adanya agama yang lain saling menghina bahkan
memberikan argumen-argumen yang sangat tidak membangun mengenai doktrin atau
ajaran dalam setiap agama. Agama yang saat ini sangat bertentangan yaitu agama
Islam yang menganggap bahwa agama Kristen merupakan agama yang salah.
Berbicara
tentang doktrin agama maka kita juga tidak terlepas dari pada pembahasan
tentang Allah yang sebenarnya. Agama Islam mengatakan tentang Allah bahwa baik
Kristen maupun Islam memiliki Allah yang sama. Mengenai ini Robert Morey
mengatakan:
[3]“Quran mengatakan bahwa Allahnya orang-orang Yahudi
dan nasrani adalah sama dengan Allah Islam, maka sungguh tidak ada sepotong pun
bukti sejarah, tradisi penyembahan, arkeologi dan scienci yang mendukungnya”.
Dari pembahasannya diatas jelaslah
disini bahwa sesungguhnya Allah Islam maupun kristen tidak memiliki Allah yang
sama dan jelas juga dalam setiap pengajarannya mempunyai perbedaan yang sangat
signifikan sekali. Karena tidak mungkin dari Allah yang sama menghasilkan
Doktrin yang sangat berbeda dan tidak mungkin juga dari Allah yang sama
menghasilkan ketidakcocokan dan pertentangan dalam setiap ajarannya.
Dari
uraian diatas penulis akan mengkaji dan menguraikan beberapa pokok masalah yang
akan dibahas dalam makalah ini. Tulisan ataupun argumen didalam makalah ini
akan sangat membutuhkan tanggapan maupun argumen dari pembaca makalah ini.
BAB II
PEMBAHASAN
A.
ALLAH ADALAH ESA
Didalam
Kekristenan satu-satunya Tuhan yang dipercaya yaitu Tuhan Allah yang disebut
oleh orang Ibrani yaitu YHWH. Orang pertama kali menyebutkan kata Tuhan yaitu
terdapat dalam Kejadian 4:1,3,26 dan masih banyak lagi ayat Alkitab yang menjelaskan
bahwa nama Tuhan telah disebutkan. Dalam kronologisnya manusia pada saat itu
tidaklah sepenuhnya mengenal nama YHWH melainkan hanyalah sebatas
tafsiran-tafsiran pada waktu kemudian. Seperti dalam buku Andrew D.Clarke
mengatakan bahwa [4]“ Nama YHWH bukanlah yang
dipakai oleh manusia prasejarah itu, melainkan merupakan tafsiran teologis yang
dipakai oleh penyunting pada kemudian hari”.
Dengan
demikian walaupun manusia pada saat itu tidak mengenal nama Allah namun mereka
sangat sungguh-sungguh menyembah Allah. Berbicara mengenai Allah, sesungguhnya
pada saat itu manusia hanyalah mengenal Allah saja tanpa tau nama dari pada
Allah tersebut. Di dalam perkembangan manusia zaman sekarang ada banyak sekali permasalahan
ataupun argumen mengenai keesaan dari pada Allah Tritunggal. Bukti dari pada
keesaan didalan perjanjian baru menekankan bahwa hanya ada satu Allah yang
benar ( 1 Korintus 8:4-6, Efesus 4:3-6 ; Yakobus 2:19) di ayat ayat tersebut
telah cukup jelas menekankan bahwa Allah adalah satu-satu Allah yang benar. Di lain
pihak ada banyak umat yang bukan orang Kristen maupun Umat Kristen sendiri yang
tidak mengerti tentang keesaan dari pada Allah sesungguhnya. Umat yang bukan
Kristiani lebih cenderung mengatakan bahwa Orang Kristen memiliki Allah yang
banyak yaitu Allah Bapa, Allah Anak dan Allah Roh Kudus. Dalam hal ini tentu
perspektif ataupun pandangan dari pada umat lain ini telah salah menurut
kepercayaan orang Kristen.
Allah
umat Kristiani sesungguhnya mempunyai Allah yang Esa. Dalam hal ini umat
Kristen tidak mempunyai Allah yang dikatakan tiga sekaligus melainkan pemikiran
orang yang mengatakan itu tidaklah sesuai dengan apa yang orang Kristiani
percayai.
Trinitas
telah banyak diketahui oleh banyak orang Kristiani namun dikalangan itu ada
banyak orang Kristiani yang masih awam ataupun belum mengerti arti dari pada Trinitas
itu sendiri. Dalam hal ini Charles mengatakan bahwa:
[5]Definisi
Trinitas adalah ada satu Allah yang benar dan satu-satunya, tetapi didalam
keesaan dari keallahan ini ada tiga pribadi yang sama kekal dan sepadan, sama
didalam hakikat tetapi beda didalam pribadi.
Dengan
demikian umat Kristiani tidak lah memiliki Allah yang banyak akan tetapi umat
Kristiani memiliki satu Allah namun juga memiliki Allah yang tiga pribadi yang
ketiganya itu sama kekal dan sepadan didalam hakekat-Nya. Uraian diatas sangat
menegaskan bahwa orang Kristen tidaklah memiliki tiga Allah melainkan hanya
satu sajalah Allah yang disembah oleh Umat Kristiani. Beberapa bukti dibawah
ini yang menguraikan bukti-bukti dari pada Allah Bapa,Allah Anak, dan Allah Roh
Kudus.
a.
Bapa diakui
sebagai bapa diakui sebagai Allah (Yohanes 6:27)
b.
Yesus Kristus
diakui sebagai Allah. Ia sendiri menyatakan sifat-sifat yang hanya dimiliki
Allah . seperti Mahatau ( Matius 9:4), Mahahadir ( Maius 28:20) mahakuasa (
Matius 28:18). Ia juga melakukan perkara-perkara yang hanya boleh dilakukan
oleh Allah.
c.
Roh Kudus diakui
sebagai Allah. Ia disebut Allah (Kisah para Rasul 5:3-4) Ia memiliki
sifat-sifat yang hanya dimiliki oleh Allah, seperti mahatau (1 Korintus 2:10)
dan mahahadir (1 Korintus 6:19) dan Ia melahirkan kembali orang-orang (Yohanes
3:5)
Bukti-bukti ini sangat menegaskan bahwa
ketiganya adalah Allah yang sebenarnya mempunyai tiga pribadi dan yang sepadan
pada hakekatnya. Jadi jelaslah disini bahwa orang Kristiani tidak pernah
memiliki tiga Allah melainkan orang Kristiani memiliki satu Allah yang Esa dan
satu-satunya Allah yang benar pencipta langit dan bumi beserta isinya termasuk
manusia yang diciptakan dan di spesialkan dari ciptaan yang lain dengan Tuhan
menghembuskan nafasnya sendiri untuk menghidupkan organ tubuh manusia dari
debu.
B.
LATAR BELAKANG AGAMA ISLAM
Iman Islam menganggapnya sebagai
penghujatan apabila ajaran Alquran maupun Muhammad dikatakan bersumber pada
adat-istiadat,budaya, dan kepercayaan jaman pra Islam. Latar belakang sejarah
Islam tidak dapat diabaikan, jikalau sumber dan asal-usul Islam dapat
ditelusuri dan ditemukan dalam kepercayaan,adat-istiadat, dan budaya arab jaman
pra Islam, berarti juga doktrin-doktrin yang menyatakan bahwa keimanan Muhammad
dan Alquraan yang diturunkan langsung dari surga dan tidak berasal dari tangan-tangan
manusia menjadi doktrin yang bermasalah.
Dalam hal ini juga umat islam sering
berargumentasi dengan menggunakan pikiran dyang selalu berputar-putar misalnya
dalam buku Robert Morey mengatakan :
[6]Mereka
berdalih bahwa Islam dan Alquran diturunkan langsung dari surga, sehingga tidak
mungkin ada sumber-sumber atau bahan-bahan duniawi yang dapat digunakan untuk
mengkonstruksinya dan mereka selalu berasumsi demikian.
Ada banyak Islam yang sering melakukan
dalih yang berputar-putar tentang asal usul dari pada agama mereka sendiri
bahkan hampir seluruh umat Islam mengabaikan dari pada usul dari pada apa yang
mereka Imani. Orang Islam pada dasarnya hanya mengklaim bahwa latar belakang
Agama itu sangatlah tidak penting akan tetapi yang yang terrpenting itu adalah
bagaimana hidup beragama dalam setiap ibadah-ibadah orang Islam pada dasarnya.
Namun pada saat ini kita dapat melihat Islam dan Alquran dengan lengkap dan
sempurna dalam lingkup kepercayaan, adat istiadat dan budaya arab di jaman pra
Islam. Sesungguhnya didalam Alquraan yang dipercayai oleh Islam adalah pada
dasarnya tidak memiliki kejelasan dari pada penulisan sejarah, maupun adat yang
pada saat itu ada ketika penulisan dari pada Alquraan tersebut. Namun didalam
kronologisnya zaman sekarang ini banyak sekali pertentangan-pertentangan yang
mungkin saja menjadi bagian dari pada Islam yang pada saat ini. Dalam hal ini
semua ini juga terkait pada orang-orang yang menganut Islam pada zaman Pra
Islam, manusia saat itu mempunyai suku-suku padang pasir yang menganut aturan
“mata ganti mata, gigi ganti gigi”. Dengan demikian peperangan antara suku
dizaman pra Islam sangat buruk dan bermoral tidak baik. Era ini pada dasarnya
sangat menetukan apa yang menjadi latar belakang dari pada Agama Islam yang sekarang
ini perkembangannya sangat cepat sekali sangat pesat. Didalam ajaran dari pada
agama Islam problematika satu-satunya adalah latar belakang Agama tersebut
karena pada dasarnya latar belakang agama Islam tidak mempunyai latar belakang
yang pasti dan kejelasan yang signifikan. Jadi dalam hal ini penelusuran dan
bukti-bukti yang realita banyak sekali yang menjadi pertanyaan besar dalam
berargumen. Pertanyaan-pertanyaan seperti ini bermunculan dalam
perdebatan-perdebatan beragama.
C.
ALLAH ISLAM DAN TUHAN DALAM ALKITAB
Islam mengklaim bahwa Allah dalam Islam
sama dengan Tuhan seperti yang ada dalam Alkitab. Pemahaman seperti ini secara
pemikiran bahwa Islam menganggap bahwa Tuhan didalam Alquraan sama dengan Tuhan
yang ada dalam Alkitab. Namun pemahaman ini sangatlah tidak benar karena tidak
mungkin dari Allah yang sama melahirkan Dokrin ataupun ajaran-ajaran dan gaya
hidup sehari-hari yang sangat jauh berbeda.
Perbedaan yang pertama dalam Tuhan
Kristen dan Allah Islam yaitu Tuhan Kristen dapat dikenali sedangkan Allah
Islam tidak dapat dikenali karena mereka percaya bahwa tidak ada satu pun yang
dapat secara pribadi dengan-Nya karena Allah berada ditempat yang sangat jauh
menurut Alquraan sehingga abstrak dan tidak ada yang dapat menjumpai-Nya. Namun
menurut Agama Kristen sangatlah jauh berbeda didalam Alkitab yaitu didalam
Injil Yohanes 17:3 mengatakan bahwa : “Inilah hidup yang kekal itu, yaitu bahwa
mereka mengenal Engkau, satu-satunya Allah yang benar, dan mengenal Yesus
Kristus yang telah Engkau utus” jadi jelaslah disini bahwa Alkitab mengakui bahwa
manusia dapat berhubungan secara pribadi dan datang kepada Tuhan.
Perbedaan-perbedaan seperti telah jelas-jelas menyatakan bahwa Allah Islam dan
Tuhan Kristen sangatlah jauh berbeda.
Di lain pihak juga ada banyak umat
Islam, yang pada dasarnya hanya mengklaim bahwa Tuhan Allah Kristen pada
dasarnya bukanlah Tuhan Allah yang benar. Namun pernyataan ini sesungguhnya
tidak mempunyai landasan yang yang sah dan pada dasarnya juga tidak memiliki
fondasi yang benar-benar bisa dijadikan sebagai bahan pokok yang bisa dijadikan
sebagai pegangan untuk mengklaim bahwa Tuhan Allah Kristen bukanlah Tuhan Allah
yang sebenarnya.
Orang Kristen pada dasarnya terbuka atas
apa yang dipercayai yaitu Alkitab. Yang pada umunya Alkitab terbuka jelas
dengan semua orang yang ingin membacanya. Dan Alkitab pada dasanya tidaklah
mempunyai dasar-dasar yang disembunyikan selalu.
BAB III
PENUTUP
A.
KESIMPULAN
Dalam
doktrin agama Islam sesungguhnya Islam dan Kristen sangatlah berbeda dan
mempunyai Allah yang berbeda. Didalam pengajaran Agama Islam yang mengklaim
bahwa Allah Islam sama dengan Tuhan Kristen yang ada dalam Alkitab. Namun
sesungguhnya Tuhan Kristen berbeda dengan Allah Islam karena tidak mungkin dari
Allah yang sama melahirkan doktrin yang bebeda.
Kesimpulan
dari pada makalah ini adalah percayailah akan apa yang Tuhan tanamkan didalam
hati anda, mohonlah selalu perlindungan dari pada Tuhan supaya dalam setiap
perjalanan agama dan hidup kita ini dapat menjadi bukti bahwa Iman kita lebih
besar dari pada Iman agama-agama lain. Kemudian dalam hal ini nama Tuhan dapat
dipermuliakan.
Tuhan Yesus Memberkati
DAFTAR PUSTAKA
Andrew D.Clarke. satu Allah satu Tuhan. Jakarta: Bpk
Gunung mulia, 2006, h 33
Charles c.Ryrie. Teologi Dasar. Yogyakarta: Andi 1991. H
78
Lembaga
Alkitab Indonesia
Robert Morey. Islamic Invasion. Las Vegas: Chrisian
Scholars Press, 1992, h. 6
[1] Lembaga Alkitab Indonesia
[2] Ibid
[3] Robert Morey. Islamic Invasion. Las Vegas: Chrisian
Scholars Press, 1992, h. 6
[4] Andrew D.Clarke. satu Allah satu Tuhan. Jakarta: Bpk
Gunung mulia, 2006, h 33
[5] Charles c.Ryrie. Teologi Dasar. Yogyakarta: Andi 1991. H
78
[6] Robert A Morey. The Islamic Invasion. Las Vegas:
Christian Scholars Press 1992. H 40
Komentar
Posting Komentar